Download KD Perangkat Sistem Mekatronik Berbasis CAE K13

adsanjaya.com- DEFINISI MEKATRONIKA Mekatronika adalah ilmu yang mempelajari ilmu mekanik, ilmu elektronika, dan ilmu informatika. Istilah Mechatronik (Mechanical Engineering-Electronic Engineering) pertama kali dikenalkan pada tahun 1969 oleh perusahaan jepang Yaskawa Electric Cooperation. Awalnya berkembang dalam bidang Feinwerktechnik, yaitu cabang dari teknik yang mengedepankan aspek ketelitian. Misalnya pada pembuatan jam, alat optik dan sebagainya. Lalu ditambahkan setelah munculnya Informatik sebagai disiplin ilmu baru.

CAE atau singkatan dari Computer-aided engineering adalah penggunaan perangkat lunak komputer untuk membantu tugas analisis teknik. yang mencakup analisis finite element (FEA - finite element analysis), dinamika fluida komputasi (CFD - computational fluid dynamics), dinamika multibody (MBD - multibody dynamics), dan optimalisasi.

Perangkat lunak yang diciptakan untuk mendukung kegiatan-kegiatan ini bisa dianggap sebagai alat CAE, misalnya digunakan untuk menganalisa ketahanan, kinerja komponen dan perakitan. kondisi ini mencakup simulasi, validasi, dan optimalisasi produk dan alat manufaktur. dimasa depat, sistem CAE akan menjadi penyedia informasi utama untuk membantu mendukung para pekerja dalam bisang desain dalam pengambilan keputusan. Rekayasa yang dibantu oleh sistem komputer digunakan di berbagai bidang seperti industri otomotif, penerbangan, badan luar angkasa, perkapalan. dll

Berikut adalah Kompetensi dasar SMK kurikulum 2013 tentang sistem mekatronik berbasis CAE:

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI DASAR	KOMPETENSI DASAR	File
3.1 Memahami bahan (ferrous dan non ferrous)	4.1  Menggunakan material bahan permesinan (ferrous dan non ferrous)	File
3.2  Menerapkan Teknik Pengujian logam (ferrous dan non ferrous)	4.2   Menggunakan Teknik Pengujian logam (ferrous dan non ferrous)	File
3.3  Memahami hukum-hukum newton.	4.3  Menggunakan hukum-hukum newton.	File
3.4  Memahami macam-macam keseimbangan gaya	4.4 Menggunakan macam-macam keseimbangan gaya.	File
3.5 Menerapkan penggunaan alat transmisi dan elemen mesin.	4.5 Menentukan alat transmisi dan elemen mesin.	File
3.6  Memahami macam-macam jenis bearing/bantalan, baut, roda gigi, type pulley, kopling, pegas, rantai dan sprocket, beserta fungsinya	4.6  Menentukan macam-macam jenis bearing/bantalan, baut, roda gigi, type pulley, kopling, pegas, rantai dan sprocket, beserta fungsinya	File
3.7  Memahami kegunaan Poros	4.7 Menggunakan Poros	File
3.8  Menerapkan cara penggunaan perkakas tangan mekanik	4.8 Menggunakan perkakas tangan mekanik	File
3.9  Menerapkan buku manual hand power tool	4.9 Melaksanakan buku manual hand power tool	File
3.10   Menerapkan buku manual mesin perkakas konvensional	4.10  Melaksanakan buku manual mesin perkakas konvensional	File
3.11   Menerapkan prosedur pengoperasian hand power tool	4.11  Melaksanakan prosedur pengoperasian hand power tool	File
3.12   Menerapkan prosedur pengoperasian mesin perkakas konvensional	4.12  Melaksanakan prosedur pengoperasian mesin perkakas konvensional	File
3.13   Memahami mesin bubut	4.13  Menggunakan mesin bubut untuk berbagai jenis pekerjaan	File
3.14   Memahami alat potong mesin bubut	4.14  Menggunakan alat potong mesin bubut untuk berbagai jenis pekerjaan	File
3.15   Mengevaluasi Pekerjaan dengan Mesin    Konvensional	4.15  Melakukan evaluasi terhadap pekerjaan dengan mesin    konvensional	File
3.16   Menerapkan parameter pemotongan mesin bubut	4.16  Menggunakan parameter pemotongan mesin bubut untuk berbagai jenis pekerjaan	File
3.17   Menerapkan teknik pemesinan bubut	4.17  Menggunakan teknik pemesinan bubut untuk berbagai jenis pekerjaan	File
3.18   Memahami konsep gambar teknik dengan komputer	4.18  Menerapkan konsep gambar teknik dengan komputer	File
3.19   Menerapkan konsep dasar Computer Aided Design (CAD)	4.19  Menggunakan piranti sistem pendukung CAD	File
3.20   Menerapkan sistem koordinat pada gambar  CAD 2D	4.20  Membuat sistem koordinat pada gambar CAD 2D	File
3.21   Menerapkan fungsi perintah dalam perangkat lunak CAD untuk membuat dan memodifikasi gambar CAD 2D	4.21  Menggunakan fungsi perintah dalam perangkat lunak CAD untuk membuat dan memodifikasi gambar CAD 2D	File
3.22   Menerapkan etiket gambar sesuai standar ISO pada gambar CAD 2D	4.22  Menggunakan etiket gambar sesuai standar ISO pada gambar CAD 2D	File
3.23   Memahami gambar detail komponen mekatronik dengan CAD 2D	4.23  Membuat gambar detail komponen	File
3.24   Menerapkan luas area gambar	4.24  Menggunakan luas area gambar	File
3.25   Menganalisis output gambar CAD 2D	4.25  Membuat output gambar CAD 2D	File
3.26   Menerapkan konsep dasar pembuatan gambar assembly dengan CAD 2D	4.26  Membuat gambar assembly dengan CAD 2D	File
3.27   Menganalisis konsep dasar Computer Aided Design (CAD) 3D	4.27  Menggunakan piranti system pendukung CAD 3D	File
3.28   Menganalisis sistem koordinat pada penggambaran CAD3D	4.28  Menggunakan sistem koordinat pada penggambaran CAD 3D	File
3.29   Menganalisis fungsi perintah dalam perangkat lunak CAD untuk penggambaran sketsa gambar sederhana	4.29  Menggunakan pembuatan sketsa gambar sederhana	File
3.30   Mengevaluasi rancangan gambar teknik dengan CAD 2 D	4.30  Melakukan evaluasi terhadap rancangan gambar teknik dengan CAD 2D	File
3.31   Menganalisis fungsi perintah membangun gambar 3D sederhana	4.31  Membuat gambar 3D sederhana	File
3.32   Menerapkan fungsi perintah dalam perangkat lunak CAD untuk memodifikasi gambar 3D	4.32  Menggunakan fungsi perintah dalam perangkat lunak CAD untuk memodifikasi gambar 3D	File
3.33   Menganalisis output penggambaran CAD 3D	4.33  Membuat output penggambaran CAD 3D
3.34   Menganalisis gambar 3D kompleks	4.34  Membuat langkah kerja menggambar 3D kompleks	File
3.35   Menganalisis fungsi perintah dalam perangkat lunak CAD untuk penggambaran sektsa gambar kompleks	4.35  Mendemonstrasikan membuat sketsa gambar 3D kompleks	File
3.36   Menganalisis fungsi perintah membangun gambar 3D kompleks	4.36  Mendemonstrasikan penggunaan fungsi perintah untuk membangun gambar 3D kompleks	File
3.37   Menganalisis output penggambaran CAD 3D kompleks	4.37  Menyajikan output penggambaran CAD 3D kompleks	File
3.38   Memahami software aplikasi untuk menggambar pemesinan	4.38  Menggunakan dan melakukan penggambaran pemesinan	File
3.39   Memahami kode-kode pada pemrograman mesin turning dan Milling CNC	4.39  Menggunakan kode-kode pada pemrograman mesin bubut dan Milling CNC untuk membuat benda sederhana	File
3.40   Menerapkan prosedur langkah kerja untuk pembuatan benda kerja menggunakan mesin turning dan Milling CNC	4.40  Menggunakan prosedur langkah kerja untuk pembuatan benda kerja menggunakan mesin turning dan Milling CNC	File
3.41   Menerapkan prosedur pengesetan pada mesin turning dan Milling CNC	4.41  Melakukan prosedur pengesetan pada mesin turning dan Milling CNC	File
3.42   Menerapkan cara pengoprasian mesin turning dan Milling CNC	4.42  Mengoprasikan mesin turning dan Milling CNC untuk membuat benda sederhana	File
3.43   Menerapkan pengontrolan kualitas produk pekerjaan mesin turning dan Milling CNC	4.43  Melakukan pengontrolan kualitas produk pekerjaan mesin turning dan Milling CNC	File
3.44   Menerpkan prosedur perawatan rutin mesin turning dan Milling CNC	4.44  Melakukan prosedur perawatan rutin mesin turning dan Milling CNC	File
3.45   Menganalisis hasil perawatan rutin mesin turning dan Milling CNC	4.45  Melakukan analisis hasil perawatan rutin mesin turning dan Milling CNC	File
3.46   Mengevaluasi hasil perawatan rutin mesin turning dan Milling CNC	4.46  Melakukan evaluasi hasil perawatan rutin mesin turning dan Milling CNC	File