Skip to main content

Belajar Menghargai Diri Sendiri

Menghargai Diri SendiriMenghargai diri sendiri, kedengarannya agak egois ya? Tidak juga. Toh artinya tidak sama dengan narsis. Harga diri seseorang justru bisa meningkatkan nilai-nilai moral dan budaya umat manusia.

Seseorang yang dikenal berperilaku buruk misalnya, sering dinilai merendahkan martabat lingkungan tempat tinggalnya. Faktanya, komunitas yang terdiri dari orang-orang yang mampu menjaga harga dirinya jauh lebih terhormat dari komunitas lain yang terdiri dari orang-orang yang tidak pandai menjaganya. Makanya, orang yang dinilai tidak punya harga diri sering disisihkan dari lingkungan yang baik.

Sekalipun demikian, harga diri seseorang tidak mungkin terbentuk jika dia sendiri tidak menghargainya. Maka setiap orang perlu belajar untuk menghargai dirinya sendiri.

 Nilai sebuah harga diri tergantung kepada bagaimana orang itu memberi nilai kepada hidupnya sendiri. Makanya hukum supply & demand tidak berlaku disini. Hukum itu sangat dipengaruhi oleh kuantitas. Maka meski kualitasnya buruk, kalau supplynya tidak bisa memenuhi demand, pasti harganya jadi tinggi.

Sedangkan manusia itu unik, dan hanya satu-satunya sehingga harga diri tidak mengenal kuantitas. Dia hanya memiliki satu dimensi, yaitu kualitas. Kualitas diri seseoranglah yang paling menentukan harga dirinya. Jika orang itu berkualitas baik, maka harga dirinya juga baik. Jika perilakunya buruk, maka harga dirinya pasti jatuh terpuruk.

Bagi Anda yang tertarik belajar meningkatkan harga diri, saya ajak memulainya dengan mempraktekkan 5 pemahaman Natural Intellligence berikut ini:

1. Menerima diri apa adanya.
Sebagian besar manusia dilahirkan dengan bentuk fisik yang utuh. Tapi, masih saja merasa kurang dan mengeluhkan tentang ini dan itu. Memang banyak orang yang dianugerahi keindahan bentuk dan tampilannya. Tetapi kesempurnaan manusia tidak terletak pada keindahan fisiknya semata, melainkan perilaku, tabiat dan kemuliaan akhlaknya.

Banyak orang yang tidak mengimbangi keutuhan fisiknya dengan keteguhan, dan daya juang. Sehingga meskipun tubuhnya lengkap, tetapi mentalnya lembek. Padahal, kita melihat banyak teladan yang ditunjukkan oleh mereka yang anggota badannya tidak selengkap kita. Dalam segala keterbatasan fisiknya, mereka terus berkarya dan memberi makna.

Banyak juga contoh orang yang terjerumus kepada hal-hal nista justru karena dikaruniai ketampanan atau kecantikan yang mempesona. Padahal dengan kenistaan itu, nilai kemanusiaannya dicemari ciri hewani. Sedangkan seseorang yang lahir dengan keterbatasan fisik justru terjaga kesucian dirinya.

Jelas sekali jika kesempurnaan fisik bukanlah segala-galanya. Maka pantas jika kita menerima saja diri kita apa adanya, lalu menghiasinya dengan semangat, perilaku, dan akhlak yang baik.

2. Menghindari perilaku yang merusak diri.
Tanpa disadari, kita sering melakukan sesuatu yang merusak diri sendiri. Misalnya, cara berkendara yang ugal-ugalan. Tidak usah mengalami insiden dulu dong untuk menyadarinya. Jika dikantor bertindak selenge’an dan semaunya sendiri, itu juga berarti merusak diri sendiri. Jangan berharap karir Anda akan bagus jika berperilaku demikian.

Sebaliknya, cara berkendara yang santun itu bukan hanya menunjukkan penghormatan kepada orang lain, melainkan wujud betapa kita menghargai diri sendiri. Begitu pula dengan perilaku baik di kantor. Bukan semata-mata takut kepada atasan, segan pada pelanggan atau enggan berurusan dengan teman. Itu semua Anda lakukan untuk menjaga diri Anda sendiri. Mengapa?

Jika kulit Anda sampai lecet tergores aspal, Anda sendiri yang rugi. Masih untung jika cuma lecet, ya kan? Jika penilaian kerja Anda buruk karena perilaku yang tidak koperatif, kan Anda juga yang merasakan dampak negatifnya. Soal ini, tidak ada orang yang bisa menghindarinya selain diri Anda sendiri. Maka, penting bagi kita untuk selalu menghindari perilaku yang merusak diri.

3. Memupuk rasa malu.
Rasanya tidak berlebihan jika saya mengatakan bahwa rasa malu itu merupakan salah satu indikasi utama yang membedakan antara orang yang waras dengan para penderitaskizofrenia. Coba saja, Anda pasti malu kan untuk jalan-jalan didepan umum tanpa busana?

Normalnya, kita akan merasa malu jika perbuatan buruk kita diketahui oleh orang lain. Kita malu jika ketahuan berbohong. Kita malu jika kepergok mengambil sesuatu yang bukan hak kita. Kita juga malu kalau diekspose oleh media karena tindakan-tindakan tidak pantas yang kita lakukan.

Bayangkan jika kita tidak memiliki rasa malu. Kita pasti akan melakukan semua hal yang tidak sesuai dengan norma. Jika sudah demikian, masih adakah harga diri kita? Orang justru dihargai karena penempatan rasa malunya secara tepat. Malu jika harus melakukan keburukan, sehingga dia berusaha berperilaku baik. Malu jika cepat menyerah sehingga dia terdorong untuk menjadi pribadi tangguh. Malu jika harus membebani orang lain sehingga dia berusaha keras untuk lebih mandiri.

Sedangkan kepada orang yang tidak tahu malu? Tak seorang pun menghargainya. Maka memupuk rasa malu adalah kebutuhan mutlak untuk menjaga harga diri kita sendiri.

4. Menjaga nama baik.
Tidak ada yang mau menghargai orang-orang yang tidak mempunyai nama baik. Jika nama Anda sudah tercemar, maka orang pun akan segera menjauhi Anda. Bukan saja Anda akan tersingkir, tetapi juga sangat sulit untuk membangunnya kembali.

Sekarang, coba perhatikan; apa saja sih yang bisa merusak nama baik seseorang? Perilaku buruk, tindakan asusila, dan pelanggaran terhadap norma umum lainnya.

Maka menjaga nama baik itu sebenarnya sederhana saja. Cukup dengan berperilaku baik saja, pasti kita bisa menjaga nama baik.

Apalagi jika kita sadar bahwa ketika melakukan suatu perbuatan melanggar norma, sesungguhnya kita tidak hanya mempertaruhkan nama baik kita sendiri, melainkan juga nama baik keluarga, kantor, dan orang-orang terdekat kita.

5. Menjaga perilaku tetap baik.
Hadiah paling indah yang bisa kita berikan kepada diri sendiri adalah amal baik yang kita lakukan selama hidup. Amal baik tidak pernah rusak atau musnah. Semuanya akan tetap menjadi milik kita di dunia maupun di akhirat.

Dengan perilaku baik, kita disukai oleh orang-orang yang merasakan manfaat dari amalan kita. Maka hidup kita didunia menjadi lebih bernilai. Dengan perilaku baik itu, kita juga disayang oleh Tuhan. Bayangkan jika Anda bisa mendapatkan penghargaan dari sesama manusia sekaligus kasih sayang dari Tuhan. Bukankah ini yang menjadikan hidup Anda sempurna?

Semua orang dimuka bumi ini mempunyai satu sifat baik yang berlaku secara universal, yaitu; menghargai pribadi-pribadi yang baik. Maka jika Anda ingin dihargai oleh orang lain, Anda tidak perlu membelinya. Anda hanya perlu memastikan diri Anda sendiri sebagai orang yang baik.

Jagalah harga diri Anda dengan perilaku baik. Bersikap baik. Bekerja dengan baik. Bergaul dengan orang-orang yang baik. Memperlakukan orang lain dengan cara yang baik. Maka harga diri Anda akan dengan sendirinya menanjak naik.

Dengan cara itu, Anda bukan hanya menghargai diri sendiri. Tetapi telah menunjukkan kepada orang lain, bahwa Anda adalah seorang pribadi yang layak untuk dihargai.

sumber: kaskus.us

Comments

Popular posts from this blog

Kata dan Ucapan Bulan Ramadhan 2013

Kata dan Ucapan Bulan Ramadhan  kerap sekali kita ucapkan di saat menjelang bulan ramadhan. rasanya kurang afdol untuk menyambut bulan suci ramadhan kalau kita tidak megucapkan kata - kata sambutan untuk ramadhan atau lebaran. kata - kata ucapan ramadhan itu bisa kita kirim lewat kartu ucapan, SMS, BBM atau jejaring sosial. pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kata ucapan bulan ramadhan yang saya dapatkan dari teman dan sanak saudara saya. Kata dan Ucapan  Bulan Ramadhan  :  Esok adalah harapan..  sekarang adalah pengalaman.. kemarin adalah kenangan..yang tak luput dari kekhilafa..  marhaban ya ramadhan........... mohon maaf lahir dan batin  Semoga RAMADHAN kali ini lebih baik dari RAMADHAN tahun lalu..  amin….                           Hati tidak sebening XL & secerah MENTARI.       ...

Lowongan kerja SENIOR PROJECT MANAGER PT Brantas Abipraya (Persero)

adsanjaya.com - PT Brantas Abipraya (Persero) Dalam rangka memenuhi kebutuhan pegawai sesuai Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Panitia Seleksi Penerimaan Pegawai PT Brantas Abipraya (Persero) membuka kesempatan untuk putra-putri terbaik bangsa agar dapat berperan serta aktif dalam pembangunan Indonesia dengan bergabung bersama kami, untuk menduduki posisi berikut: SENIOR PROJECT MANAGER Persyaratan: Pria, pendidikan min.  S1 dan diutamakan S2 (Magister)  Teknik Sipil, Usia maksimal 50 tahun. Berpengalaman min. 5 tahun di perusahaan kontraktor sipil sebagai Project Manager dalam proyek skala sedang dan besar, Diutamakan berpengalaman dalam proyek bangunan gedung tinggi (high rise building) diseluruh Indonesia. Memahami Proses Bisnis, Sistem kerja dan Metode Kerja bidang konstruksi, Memahami Sistem Manajemen Mutu ISO 9001, 14001, dan OHSAS 18001, Memahami Sistem Manajemen Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (SMK3), dan Bersed...

LOWONGAN PROGRAM MANAGEMENT TRAINEE DAN EXPERIENCE STAFF DI KRAKATAU STEEL

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang industri baja dan terkemuka di Indonesia. Kami mengundang insan-insan terbaik yang memiliki kompetensi, integritas, dan motivasi tinggi untuk bergabung dengan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dalam program: Management Trainee Experience Staff PERHATIAN :  Pendaftaran lamaran dapat melalui: Career Expo Tanggal 25-26 Januari 2019 Tempat : SMESCO Exhibition Hall, Jalan Gatot Subroto No. Kav. 94 Jakarta Selatan Waktu: 07.00-15.00 WIB Pendaftaran hanya dilakukan secara online mulai tanggal 25 Januari 2019 sampai dengan 26 Januari 2019 (pukul 15.00 WIB) melalui  www.krakatausteel.com  Pengumuman Seleksi Administasi pada tanggal 26 Januari 2019 pukul 23.59 WIB melalui  www.krakatausteel.com Pelaksanaan Psikotes Gelombang I pada tanggal 27 Januari 2019 pukul 08.00 WIB Hanya pelamar yang memenuhi persyaratan dan terbaik, yang akan dipanggil untuk mengikuti proses rekrutmen dan seleksi...