hmmm... mungkin kata "salah jurusan" yang saya maksud disini bukannya tentang kamu naik bus ke bukik tinggi tapi tujuan ke padang, yang saya maksud disini tuh salah jurusan di bidang akademik. yah... memang fenomena salah jurusan sering kali terlihat setiap tahun di berbagai universitas.
biasanya orang yang salah jurusan karena ketika masa SMA/K nya belum paham betul tentang apa yang akan dia hadapi di perguruan tinggi kelak, karena mungkin seseorang beranggapan bahwa sesuatu yang ada di universitas itu adalah bagus semuanya, tapi tinggal memilih salah satu yang menarik. dan ada juga orang-orang yang pada saat melalukan pendaftaran dan ujian masuk perguruan tinggi salah mengisi Form, ada juga yang iseng ngisi pilihan kedua dengan jurusan yang sebenarnya tidak dia ketahui betul, dan ada juga siswa bernasib di kekang oleh orang-orang sekitar untuk masuk kejurusan tertentu yang dia tidak suka.
APA AKIBATNYA?? nama saya Retno Ade Sanjaya dan saya dulu beranggapan salah jurusan sehingga saya kira saya tidak akan mampu bertahan di tempat yang tidak jelas tujuannya dalam hidup pribadi, akibatnya, ini jujur :
- tugas gak ada yang slesai
- tiap hari masuk kelas cuma denger dosen bicara tanpa tau maksudnya
- niat kuliah gak ada lagi
- tiap hari cuma ngeluh bahwa dunia ini tak adil.
- dll.
saya pernah membaca salah satu artikel di internet tentang hidup dan mati, jadi di artikel itu berkata bahwa "orang yang bunuh diri memang akan mati dan tuhan akan mencabut nyawanya pada saat itu, tapi cara mati dan waktunya berbeda dengan manusia normal lain yang bernasib lebih normal.
nah.. jadi menurut saya beranggapan bahwa saya "tidak salah jurusan" karena memang kita diberi anamah untuk menjalankan dan menempuh kehidupan dijurusan yang kita dapat. toh kita nolakpun waktu tidak akan bisa mundur kecuali ada Doraemon dengan mesin waktunya.
ouwh ini tentang hidup ya...!! jadi gimana tentang masa depan,... nah kakak saya pernah cerita, jadi cerita nya gini :
"pada suatu ketika ada seorang anak padang yang ingin merantau kejakarta untuk mencari kesuksesan, dia hendak berangkat kejakarta menggunakan bus, yang namanya didalam bus orang-orang suka ketiduran, alhasil sampailah dia di pulau bali tanpa ia sadari, dia beranggapan salah tempat, tapi dia sangat optimis dan tidak putus semangat, emang apa bedanya jakarta dengan bali, dan dia mulai meritis karir disana sebagai pelayan sampai pada akhirnya dia punya restoran sendiri"....
pasti kalian beranggapan kalo dia tepat sasaran di jakarta pasti dia lebih sukses, kita boleh beda pendapatkan, anggapan saya keujung dunia pun tuh orang pergi, kalo dia tau apa yang akan membuat dia sukses maka dia akan menjalaninya...
mungkin artikel ini sulit dimengerti, cause im newbie blogger, harap maklum lah...
saya cuma titip pesan sama adik-adik yang masih di SMA/K, jangan sampai salah jurusan, tapi kalo salah jurusan pun jangan terlampau ke-PD-an kalo kalian tu salah jurusan, semangat mungkin jadi kunci sukses ketika seseorang sedang putus asa... karena saya merupakan orang yang dulu mengira salah jurusan, tapi beberapa orang berpidato di depan saya layaknya mario teguh dan memberikan pencerah,,
Keep Spirit Always...!!!!
Comments
Post a Comment